12 Januari 2008

Belajar sebagai mahasiswa/murid yang baik

Sebenarnya informasi yang mau penulis tulis di sini bbrp kali sering penulis sampaikan pada mahasiswa di kelas. Hal ini adalah pengalaman penulis sendiri ketika masih berstatus sebagai mahasiswa, dimana waktu itu juga mendapat nasehat orang2 tua yang sudah pensiun dari mahasiswa.

So, ilmunya turun temurun dari satu orang ke orang lain, tergantung orang tersebut mau melaksanakannya atau tidak.

Tips ini berkaitan dengan metode belajar yang pernah dilakukan penulis ketika masih mahasiswa yang memang mempunyai dampak positif terhadap perkembangan prestasi penulis selama masa belajar

Tidak ada referensi/standarisasi khusus tentunya, semua itu tergantung dari masing2 individu.

Penulis mendapat nasehat waktu itu dari bbrp orang tua yang sudah berpengalaman, yan paling penting dan utama adalah 1. Meluruskan Niat.

Ketika seseorang memasuki masa2 sekolah/kuliah/belajar apapun, niat adalah modal awal. Dikarenakan hasil yang akan dicapai oleh orang tersebut bergantung dari niat awalnya.

Pengalaman penulis sebagai mahasiswa dulu dan sekarang dimana sebagai seorang pengajar sering berinteraksi dengan mahasiswa, pada awal2nya santai2 dulu, bbrp org berpendapat "Kuliah masih lama ini...", akhirnya ketika masa2 belajar semakin lama, kebiasaan buruk tersebut susah untuk dihilangkan.

Diakhir-akhir kuliah menjadi malas, tanggung jawab menumpuk, dan berbagai masalah lainnya, baik internal maupun eksternal.

Alhamdulillah kalau orang2 tsb sempat insaf... kalau tidak, bukannya selesai masalah, malah masalah semakin bertambah.

Mudah2an hal2 di bawah ini yang tidak baik tidak terjadi pada kita:
- Ada yang niat mencari pasangan hidup
- Keliatan keren atau gengsi kalau tidak kuliah/sekolah
- Mencari gelar (D3/S1/S2/S3, dll)
- Kelihatan mulia atau orang yang berpendidikan di mata masyarakat
- Rencana balas dendam terhadap sesuatu hal (Merancang mulai dari awal!)
- Sekadar kuliah/sekolah, ikut2an orang lain.
- Menyenangkan orang tua
- Menuntut ilmu setinggi langit
- Dan lain2.... Wallaahu a'lam, hanya Allah SWT yang tahu niat2 hambanya.

So, mari kita luruskan niat, tidak hanya siswa, tapi semua orang... kita hidup dunia ini mau ngapain saja, padahal kita hanya menunggu mati saja.

Tidak ada komentar: