27 November 2008

Sakitkah saya? [bagian 1]

Alhamdulillah,

Asyhaduallaah ilaaha illallaah, wa asyhaduanna Muhammadan 'abduhu wa rasuuluh.

Atas karunia Allah ta'ala yang maha luas, penulis bisa menulis di blog ini setelah sekian bulan terakhir ini offline menulis.

Dalam kehidupan sehari-hari kita, untuk orang-orang yang beriman akan senantiasa diuji oleh Allah ta'ala dengan ujian yang menurut pengetahuan Allah ta'ala kita mampu mengatasinya. Yakinlah bahwa Allah ta'ala menguji kita hendak meningkatkan iman dan taqwa kita.

Sebagaimana ujian sekolah umum, mulai tingkat SD sampai perguruan tinggi, tujuan diadakannya ujian adalah untuk menguji tingkat pemahaman kita terhadap pelajaran yang disampaikan oleh guru/dosen kita.


Begitupun Allah ta'ala yang maha baik, senantiasa memberikan ujian-ujian pada kita ialah untuk menguji keimanan kita. Apabila kita berhasil melewati ujian, maka bertambahlah kasih sayang dan rahmat-Nya pada kita hamba-Nya.

Ujian-ujian Allah ta'ala tidak bisa diprediksi, namun semuanya tentu sudah ada kunci jawabannya. Satu-satunya manusia yang memegang kunci jawabannya adalah baginda Rasulullah Muhammad saw. Murid-murid Beliau saw. pun telah berhasil mengatasi ujian-ujian Allah ta'ala ketika masih hidup di dunia, bahkan sebelum lulus-pun sudah menyandang gelar Radhiyallahu 'anhum, sebuah gelar tertinggi untuk manusia di bawah para Nabi dan Rasul.

Di antara ujian Allah ta'ala yang akan penulis sampaikan di sini adalah ujian sakit. Perkara sakit jasmani maupun kesembuhan sesungguhnya berada di genggaman Allah ta'ala. Jika Allah berkehendak kita sakit jasmani, seperit: pusing, pilek, demam, stroke, dsb... ketahuilah bahwa Allah ta'ala hendak membersihkan dosa-dosa kita, doa orang yang sakit makbul (ijabah) di sisi Allah ta'ala. Dan Allah mengetahui bahwa dengan ujian sakit jasmani ini, kalau kita bersabar akan meningkatkan iman dan taqwa kita.

Begitu juga dengan kesembuhan, hanya Allah ta'ala yang bisa menyembuhkan segala penyakit, berbagai macam obat-obatan di dunia ini, para dokter, tabib, dan ahli pengobatan lainnya tidak akan pernah berhasil menyambuhkan penyakit apapun kecuali atas izin Allah ta'ala.

Bagaimana cara bersabar? Tegakkan sholat.

Hampir dalam kehidupan sehari-hari kita, setiap kali mengalami sakit jasmani, maka akan segera berobat atau mencari cara/solusi bagaimana supaya kita sembuh? Rasanya kurang nyaman dalam beraktifitas kalau dalam keadaan kurang sehat. Betulkah seperti itu?
Sedangkan para sahabat nabi saw. sebaliknya, ketika senantiasa sehat, jarang diserang penyakit, para sahabat ini justru khawatir, jangan2 Allah ta'ala tidak menyayanginya! Subhanallaah.

Para pembaca yang baik, namun ada satu sakit yang lebih sering menerpa kita, namun seringkali kita mengabaikannya, padahal sakit yang satu ini adalah akar dari segala penyakit. Apakah itu? SAKIT IMAN.

Apabila kita sakit iman, atau iman kita sedang menurun, kita seolah-olah tidak merasa kalau kita sedang sakit iman, kenapa? Karena iman kita lemah.

Itulah bedanya sakit jasmani dan sakit iman.


Nikmatnya makan akan sangat terasa kalau pernah mengalami lapar.
Nikmatnya tidur akan sangat nyenyak sekali kalau kita dalam keadaan ngantuk.
Nikmatnya punya harta kalau kita pernah merasakan miskin.
Nikmatnya sehat jasmani kalau kita pernah merasakan sakit jasmani.

Sedangkan nikmat iman hanya akan terasa kalau iman kita dalam keadaan bagus atau tinggi, bukan harus mengalami sakit iman dulu, soalnya kalau sakit iman, tidak akan pernah merasakan manisnya iman.

Dampak dari sakit iman tidak hanya akan dirasakan ketika kita sudah mati dan berada di alam akherat, namun di dunia saja juga akan mempunyai dampak yang nyata. Pernahkan Anda mengalami selalu was-was, putus asa, tidak tenang, stress, padahal di sekeliling Anda begitu banyak duniawi yang menemani, seperti: kekayaan, jabatan, wanita/lelaki, keluarga, pendidikan, dll? Satu-satunya obat hati adalah dengan memperbaiki iman dan amal sholih kita.

Beberapa gejala-gejala sakit iman ialah:
1. Yakin yang rusak atau tidak sempurna terhadap Allah ta'ala dan Rasulullah saw.
2. Sholat yang tidak khusyu' dan tidak terjaga.
3. Malas menuntut dan mengamalkan ilmu agama, malas berdzikir.
4. Akhlaq yang jelek, baik terhada sesama muslim, non muslim, maupun makhluk Allah yang lain.
5. Tidak pernah ikhlas dalam beramal.
6. Tidak mau berkorban harta, diri, dan waktu untuk kepentingan agama.

Gejala2 tersebut di atas akan penulis paparkan dalam tulisan berikut.

Mudah2an Allah ta'ala memberikan kita kefahaman agama dan diberikan kekuatan untuk mengamalkan dan menyampaikannya pada orang lain. Amiin. ... Baca selengkapnya.

01 September 2008

Saudara muslim Australia bercerita.

Namhmaduhu wa nusholli wa nusallimu 'alaa rasulihil kariim.

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah ta'ala, satu-satunya Dzat yang berhak dimintai pertolongan dan satu-satunya Dzat yang bisa memberi pertolongan pada hamba-hamba -Nya.

Pada hari kamis, ahad yang lalu, tepatnya tanggal 28 Agustus 2008, di Masjid Al Madinah, jl. depok no. 2A, Antapani - Bandung, di masjid kedatangan tamu-tamu saudara kita semuslim dari Australia.

Beliau adalah bule asli, seorang mualaf sejak 9-10 tahun yang lalu.
Seusai sholat maghrib berjama'ah, beliau banyak bercerita tentang kebesaran sifat-sifat Allah ta'ala yang mulia, pentingnya menghidupkan sunnah baginda Rasulullah Muhammad saw. , kemudan bercerita perkembangan da'wah Islam di negeri kangguru tersebut, dan dilanjutkan dengan kisah beliau masuk Islam.

Perkembangan da'wah di Australia Alhamdulillah semakin pesat atas karunia Allah ta'ala. Yang dulunya ketika awal-awal ummat Islam memasuki Australia hanya segelintir orang saja. Untuk mendirikan sholat berjama'ah saja susahnya bukan main, bahkan masjid waktu itu cuma satu bangunan saja.

Bahkan, beliau bercerita, sholat Jum'at yang sama-sama kita ketahui adalah sholat yang dikerjakan pada hari Jum'at, tidak bisa dilaksanakan sebagaimana mestinya. Saudara-saudara kita ummat Islam waktu itu mendirikan sholat Jum'at pada hari Ahad, dikarenakan hari itu adalah satu-satunya hari libur kerja. Allahu Akbar. Mirip sekali dengan kondisi awal di negara-negara Eropa.

Selanjutnya dengan adanya pertolongan Allah ta'ala, mulai muncullah risau dan fikir bagaimana supaya ummat Islam di Australia bisa mengamalkan agama Islam dengan sebaik mungkin, sehingga dengan pengorbanan harta, diri, dan waktu sendiri, saudara-saudara kita Australia mulai buat da'wah Ilallah. Sehingga sampai waktu ini, Allah ta'ala kasih karunia dengan jumlah ummat Islam yang semakin besar, jumlah bangunan-bangunan Masjid sampai ratusan buah. Allahu Akbar.

Kemudian beliau cerita tentang kisah beliau sampai mendapatkan hidayah dari Allah ta'ala.

Beliau dalam keseharian pekerjaannya sering bertemu dengan seorang muslim dari Indonesia, dimana dia ini subhanallah atas karunia Allah ta'ala senantiasa mengamalkan sunnah dalam kehidupan kesehariannya, tidak terkesan dengan lingkungan Australia yang mayoritas adalah non Muslim.

Beberapa contoh adalah, ketika aktivitas makan dan minum. Baginda Nabi Muhammad saw. mengajarkan pada kita agar makan dengan duduk di lantai, menggunakan tangan kanan (tanpa sendok), menggunakan 3 jari dan ketika minum juga tidak boleh berdiri, pakai tangan kanan, dan meminum secara pelan2 selama 3x awal, baru diteguk seluruhnya. Nah, beliau orang Australia ini seringkali menemukan kejanggalan dalam setiap aktivitas orang Indonesia ini. Ketika ada acara Standing Party, dimana semua orang makan dan minum dengan berdiri, tetapi orang Muslim Indonesia ini dengan teguhnya mengamalkan sunnah dalam makan dan minum, dikenal dengan adab makan. Sehingga, saudara kita Australia ini terheran-heran, "Apa maksudnya orang ini?" kata beliau.

La Ilaha Illallah. Di situlah mulai Allah ta'ala tanamkan getaran-getaran jiwa dalam hati orang Australia ini. Semakin hari semakin banyak dilihat aktivitas-aktivitas keseharian ini kok banyak sekali yang bertentangan dengan keseharian orang2 non muslim di sini? Memang perintah Allah ta'ala dan Rasul-Nya adalah kita jangan sama dengan orang2 kafir, kita harus menyelisihinya.

Bahkan ketika suatu saat datang seseorang dengan berpakaian seperti pengkut Music PUNK, rambuat dibuat meruncing ke atas, anting2 sebanyak puluhan ditindik dari hidung nyambung ke telinga, pakaian yang mirip orang2 punk, subhanallah, maka mata orang2 melihat ke arah si Punk tersebut, namun sesaat kemudian lewatlah saudara muslim Indonesia ini dengan menggunakan baju sunnah, jenggot panjang, menggunakan kopyah, sehingga orang2 bule yang tadinya melihat si Punk ini menjadi berubah melihati orang Indonesia ini.

Saudara kita Australia ini menceritakan, bahwa waktu benar2 menjadi suatu daya tarik yang sangat kuat sekali buat orang2 non muslim, hati sangat bergetar ketika melihat orang Muslim Indonesia ini mengamalkan sunnah.

Begitu juga ketika orang Australia ini sering berdiskusi dengan orang Indonesia ini. Banyak bercerita sebab2 apa kok di melakukan aktivitas yang nyleneh2 tersebut? Bahkan mulai dari adab buang air kecil, buang air besar, tidur, dan semuanya, telah diceritakan pada orang Australia ini. Subhanallah. Bahkan beberapa lama sebelum beliau masuk Islam, beliau begitu lama mengamalkan sunnah ini dikarenakan manfaat2 duniawi yang dia rasakan khususnya di bidang kesehatan. Bagiamana dengan kita orang Islam?

Pernah sekali beliau meninggalkan beberapa sunnah yang biasa dia amalkan, malahan badannya terasa aneh, seperti tidak nyaman. Ada saja sesuatu yang tidak enak dirasa ketika satu sunnah ditinggalkan. "Pasti ada sesuatu yang dahsyat dengan amalan ini!", kata beliau.

Namun waktu itu beliau masih malu untuk masuk Islam, dikarenakan takut dianggap orang gila sama warga di sana. Beliau mengatakan, orang2 Australia semuanya mengaku bahwa tidak ada yang patut disembah kecuali satu Tuhan, yaitu Allah ta'ala. Namun mereka menolak kalau hidupnya dijalankan atas dasar agama. Sehingga semua orang beragama, baik muslim maupun lainnya dianggap orang2 gila saja.

Ketika itu memang teman wanita yang hidup serumah ketika melihat amalan2 sunnah di kamar mandi ikut tercengang dengan tingkah laku si laki2 Australia ini, Alhamdulillah setelah buat da'wah, Allah ta'ala kasih hidayah juga pada perempuan ini. Akhirnya saudara kita Australia ini pun menikahi teman wanita yang pada masa jahiliyah ini sering tinggal bersama. Allahu Akbar.

Pesan beliau, khususnya pada orang2 muslim Indonesia, hidupkan amalan sunnah, janganlah kalian malu dan ragu dalam mengamalkan sunnah. Insya Allah, akan ada kejayaan dibaliknya. Dan yakinkan semua orang Muslim akan tergerak hatinya, bahkan orang2 non muslim pun akan tergetar hatinya apabila kita ummat Islam menegakkan sunnah dengan sebaik-baiknya.



Demikian sedikit cerita dari saudara muslim kita dari Australia, masya Allah, malu sekali kita orang Islam yang seudah lama memeluk agama Islam, namun begitu banyak amalan2 agama, sunnah yang tidak kita amalkan, bahkan kita tinggalkan.

Mari sama2 kita perbaiki iman dan amal sholih kita dengan belajar mengorbankan harta, diri, dan waktu sendiri untuk agama Allah.

Di awal bulan Ramadhan 1429 H ini, mari sama2 kita memaafkan kesalahan saudara2 kita, dan kita mohon maaf pada setiap orang. Mudah2an Allah ta'ala menetapkan hidayah-Nya pada kita semua. Amiin. ... Baca selengkapnya.

20 Agustus 2008

Muhammad Yusuf Akram, itulah namanya...

Alhamdulillahi wa syukurillah... Allohumma sholli 'alaa Muhammad saw.

Da'i kecil itu bernama Muhammad Yusuf Akram.

Pada hari Senin, 18 Agustus 2008 kemarin adalah hari ketujuh si da'i kecil ini berkenalan dengan alam dunia. Alhamdulillah, atas karunia Allah ta'ala, aqiqah anakku berjalan lancar, dimana semuanya diurus oleh PD. Domba Aqiqah, di daerah Arcamanik - Bandung. Bagi Anda pembaca yang membutuhkan layanannya bisa menghubungi nomor: 08121432471 / 022 70777714. Mudah2an Allah ta'ala membalas kebaikannya dengan balasan kebaikan yang banyak. Amiin.

Sore harinya, atas pertolongan Allah ta'ala pula, telah Allah kirim mas Abbas (suwun mas) untuk mencukur rambut anakku hingga "gundul". Untung anakku sedang tidur, kalau tidur susah bangunnya... kayak abi-nya :).

Namun di antara proses awal kelahiran anakku sampai hari ketujuhnya, yang paling mendadak adalah pemberian nama!!! Saya ingin agar anakku diberi nama sebagaimana nama orang-orang sholih terdahulu, sebagai harapan dan do'a orang tua terhadap anak2nya agar Allah ta'ala jadikan orang yang sholih pula. Namun, istriku juga ingin ikutan nyumbang dalam pemberian nama, dikarenakan istriku yang telah mengandung dan melahirkan anakku atas karunia Allah.

Bahkan sampai menit2 akhir menjelang penyembelihan domba aqiqah, kami belum ada sepakat dalam pemberian nama ketiga ini. Allahu Akbar, sampai ditelpon berkali-kali sama pihak penyedia layanan Domba Aqiqah. Ya sudah, bismillah, dengan menyebut nama Allah, kami sepakat juga akhirnya memberi nama anak kami Muhammad Yusuf Akram.

Kata Akram kalau diterjemahkan bebas artinya yang dimuliakan. Mudah2an anakku khususnya, senantiasa ingat bahwa kemulian makhluk / hamba Allah itu terletak pada ketaatannya kepada Allah ta'ala sebagaimana jalan hidup Rasulullah Muhammad saw. Tidak ada kemuliaan selain daripada itu.

Kedudukan yang tinggi di mata masyarakat, harta dan tahta yang banyak, wajah yang bagus dan terkenal, pengetahuan yang luas, semua itu tidak menjamin kebagaiaan kehidupan di dunia maupun akherat. Semakin taat kepada perintah Allah ta'ala dan sunnah Rasul, maka semakin berjaya.

Namun hal itu semua memang tidak bisa diwujudkan hanya dengan kata2 saja, hanya berdo'a tanpa amal, atau cuma sekedar menuli dalam blog ini.
Agama akan wujud pada diri kita, keluarga, dan ummat seluruh alam apabila kita mau meluangkan harta, diri, dan waktu kita di jalan Allah ta'ala.

Wa maa taufiqi illa billah.
... Baca selengkapnya.

14 Agustus 2008

Da'i kecil telah lahir ke dunia

Alhamdulillah, Allah ta'ala adalah satu-satunya dzat yang Maha Menciptakan dari segala sesuatu yang tidak ada menjadi ada, kemudian Allah ta'ala sendiri yang memeliharanya, menjaganya, memberikan rizki dan suatu saat nanti akan mematikan apa2 yang telah Dia ciptakan.

Pada hari Selasa, 12 Agustus 2008 jam 15.58, telah Allah ta'ala keluarkan melalui rahim istriku, seorang bayi laki-laki, dengan tinggi badan 46 cm, berat badan 2,5 kg. Benar2 Allah ta'ala tunjukkan kekuasaannya, dari bertemunya air mani seorang pria, ditemukan dalam rahim istrinya, kemudian Allah ta'ala jadikan segumpal darah, menjadi daging, dibungkus kulit, dan ditumbuhkan berbagai macam komponen2 manusia yang pada umumnya, kemudian setelah beberapa waktu, Allah ta'ala keluarkan ke dunia si bayi untuk menjalani atau menunaikan janjinya dengan Rabb-nya sebagaimana yang telah diikrarkan di alam ruh.

Subhanallah, mudah2an anak yang diamanahkan Allah ta'ala ini benar2 Allah ta'ala jadikan laki2 yang sholih, yang istiqomah dalam menunaikan semua perintah Allah ta'ala sebagaimana yang dicontohkan baginda Rasulullah saw. Amiin.

Da'i kecil telah lahir
Muncul ke dunia dalam keadaan bersih
Sebagaimana kain yang putih
Muncul ke dunia dalam keadaan tak berbusana
Tanpa secuil dosapun yang menempel

Tumbuhlah menjadi pejuang Allah ta'ala
Jadilah penolong agama Allah ta'ala
Jadilah asbab hidayah buat ummat seluruh alam
Sebagaimana yang dikehendaki Allah ta'ala

Sungguh bayi ini adalah titipan Allah ta'ala pada orang tuanya. Bisa menjadi penolong orang tuanya dengan amal sholihnya, bisa juga menjadi penuntut/penyeret orang tuanya disebabkan kejahatannya.

Saya berharap kepada Allah ta'ala, khususnya pada diri saya dan keluarga saya, umumnya untuk seluruh orang tua di dunia, mudah2an Allah ta'ala beri kekuatan pada kita untuk mendidik anak2 kita menjadi orang2 yang diridhoi Allah ta'ala.

Beri pendidikan agama pada anak2 kita, tidak tertipu dengan gemerlapnya dunia yang senantiasa mencoba menerkam manusia dari segala arah.

Wahai annakku...
Jadilah pelipur lara hatiku dengan mentaati Allah ta'ala dan ikut sunnah Rasulullah saw.
... Baca selengkapnya.

10 Juni 2008

Laki-laki Idola

Alhamdulillah, Allah ta'ala berkuasa atas seluruh makhluk-Nya, dan makhluk itu lemah tak berdaya, bahkan terhadap dirinya sendiri.

Judul topik yang penulis buat ini memang agak-agak aneh.
Insya Allah, secara akal, ummat Islam tahu bahwa lelaki idola ya cuma satu, siapa lagi kalau bukan nabi terkahir ummat akhir zaman, baginda Rasulullah Muhammad saw.

Sedikit cerita mengenai kisah nyata seorang pelajar sholih di luar negeri, tepatnya di England atau Inggris.

Lelaki muda ini atas izin Allah ta'ala bisa melanjutkan studi ke negara Inggris, dimana waktu itu ummat Islam belum sebanyak sekarang. Pelajar ini sebenarnya sudah menyadari bahwa di negara Inggris ini kondisinya tidak seperti di negara-negara lain yang banyak ummat Islamnya. Pergaulan bebas, free sex, drugs (obat-obatan terlarang), senjata api, dan semuanya yang serba bebas ada di sana. Namun, Alhamdulillah pelajar ini sebelumnya mempunyai background (latar belakang) agama yang kuat, baik dari segi iman, ilmu, dan amalnya.

Maka, berbekal kondisi keagamaan yang kuat dari seorang pelajar ini, timbullah kerisauan melihat keadaan ummat di Inggris yang masih banyak terjebak dalam aktivitas kejahiliyahan. Belum lagi kondisi wanita-wanita bule di sana yang akan menarik hati setiap lelaki yang memandangnya membuat hati pelajar ini semakin resah. Yaitu bagaimana supaya imannya tidak tergoda.

Salah satu nasehat dari orang tua dan 'alim ulama terhadap si pelajar ini adalah agar senantiasa menundukkan (menjaga) pandangan terhadap keduniaan-keduniaan yang bisa meinggalkan jejak/kesan dalam hati. Namanya juga pelajar laki-laki yang belum menikah, jadi maklum saja kalau hawa nafsu untuk melihat wanita cukup kuat.

Atas pertolongan Allah ta'ala, si pelajar ini belajar terus menerus menundukkan pandangan, terutama terhadap wanita-wanita Inggris yang bisa merontokkan hatinya.

Kita sering mendengar istilah kembang desa atau bunga desa, yang menunjukkan adanya wanita idaman di dalam suatu desa tertentu. Begitu juga wilayah kampus, di kampus si pelajar ini terdapat bunga kampus, yaitu seorang gadis yang masih belia, bule, cakep, intelek, dan berbagai kelebihan yang pasti membuat laki-laki yang melihatnya menjadi jatuh hati. Jadi tidak heran kalau si gadis idaman ini lewat maka setiap lelaki yang melihatnya akan menggodanya, ada yang memanggil-manggil namanya, ada yang bersiul-siul, "suit...suit....!!!", kayak di Indonesia ternyata.

Nah, tibalah si gadis idaman ini melewati si pelajar yang berada di dekatnya, masya Allah, ternyata si pelajar ini tertunduk saja, berusaha agar tidak melihat ke arah gadis ini, berusaha menekan hawa nafsunya yang sedang bergejolak.

Kali pertama belum terjadi apa-apa pada si gadis dan si pelajar ini. Hingga kebeberapa kalinya si gadis lewat di depannya menimbulkan kecurigaan pada si gadis. Mungkin yang dia pikirkan, kok baru kali ini dia melewati seorang lelaki, tetapi dia tidak ditatap atau dilihat. Apakah saya kurang menarik atau kurang cakep, batin si gadis.

Kemudian keesokan lagi si gadis lewat, masih saja si pelajar ini tidak menengok ke arah si gadis. Maka si gadis mulai berfikir aneh lagi, "Oo..Oo.. jangan-jangan lelaki ini adalah homo" [homo = suka sesama lelaki]. Akhirnya si gadis memberanikan diri untuk menegur sapa si pelajar ini.

Subhanallah, ketika berbicara, mata si pelajar ini berusaha untuk terus menundukkan pandangan meskipun hawa nafsunya menolak, dan kelihatan keki. Si gadis jadi tambah bingung dan bertanya pada pemuda pelajar itu, kenapa dia kok kelihatan aneh sendiri ketimbang lelaki lainnya.

Maka pemuda pelajar ini berkata, "Sesungguhnya dalam agama kami Islam, wanita itu sangat dimuliakan. Ibarat mutiara atau berlian intan, dimana tidak setiap orang bisa melihatnya, menyentuh atau menjamahnya. Perhiasan ini harus benar-benar dilindungi dan dijaga agar tetap berkilau, indah dan berharga. Seandainya perhiasan ini disentuh oleh setiap orang, maka akan pudarlah pesona keindahannya. Oleh karena itulah dalam agama kami Islam, wanita-wanita muslimah dianjurkan dan diperintahkan untuk menutupi auratnya secara sempurna. Dan bagi para lelaki, tidak dianjurkan melihat aurat wanita lain. Oleh karena itulah saya berusaha mengamalkan nasehat agama ini. Mungkin itulah yang membuat Anda terheran-heran dengan sikap saya."

Singkatnya, dari pertemuan pertama itu sudah menimbulkan kesan mendalam pada si gadis bule ini. Selama ini dia lihat, orang-orang Islam dari luarnya saja, dari berita-berita di TV, media, internet dimana selalu menjelek-jelekkan Islam. Akhirnya si gadis England ini mulai sedikit demi sedikit tertarik dengan ajaran Islam, begitu indahnya ajaran Islam, terutama dalam memperlakukan wanita, yang tadinya dia menganggap jilbab (menutup aurat) secara sempurna pada wanita itu mengekang hak asasi wanita, tidak bebas, tidak gaul, dan lain-lainnya, berubah 180 derajat menganggap bahwa hal itu adalah bentuk pemuliaan terhadap wanita.

Hingga sampailah dia ada keinginan kuat untuk memeluk Islam. Si gadis mendekati pemuda pelajar itu dan menyampaikan keinginannya untuk masuk Islam, namun ada syaratnya...?

ANDA TAHU APA SYARATNYA? HARTA, JABATAN, KEDUDUKAN, KETINGGIAN ILMU, DLL? BUKAN

Si gadis itu bersedia masuk Islam asalkan si pemuda pelajar Islam tadi bersedia menikahinya !
Allahu Akbar... seolah-olah pemuda ini mirip peribahasa, sambil menyelam air.

Maka si pelajar ini tidak kuasa menolak rahmat Allah ta'ala, ada hamba Allah yang dikirim untuk memeluk Islam, merasakan nikmatnya Islam, apalagi si gadis ini adalah idola kampus yang dapat membuat jatuh hati semua laki-laki yang melihatnya.

--------------
Subhanallah, dengan amalan sholih menundukkan pandangan saja sudah menjadikan si pemuda pelajar ini menjadi asbab hidayah buat orang lain. Bahkan kecantikan dan kejelitaan si gadis ini adalah hadiah dari Allah ta'ala.

Dengan menundukkan atau menjaga padangan, maka diri kita akan mendapatkan manisnya iman, menguatkan ingatan, menjadi khusyu' dalam beribadah, dan berbagai manfaat lain dari Allah ta'ala.

Mudah-mudahan Allah ta'ala memberikan kita taufik untuk senantiasa menjaga pandangan dari makhluk-makhluk dunia yang dapat menyebabkan timbulnya kesan dalam hati. Amiin.
... Baca selengkapnya.

04 Juni 2008

Harga BBM naik! Iman, Ilmu dan Amal Sholih harus naik!

Alhamdulillah, sudah hampir 1 bulan ini nggak nge-blog

Fenomena yang baru saja terjadi di Indonesia secara umum adalah kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak), meskipun selain kenaikan harga BBM ada fenomena lain yang cukup rumit.

Dampak dari kenaikan harga BBM pun berimbas pada kenaikan harga barang-barang lainnya, mulai dari barang-barang sembako, ongkos angkot, dan lain-lain. Masyarakat mulai banyak yang mengeluh, bahkan penulis dengarkan sendiri dari seorang sopir angkot yang ngomel-ngomel tidak karuan sampai mengancam dirinya sendiri akan berhenti jadi supir angkot saja. Masya Allah.

Kehidupan dunia hanya sementara saja sedangkan kehidupan di akherat selama-lamanya. Kurang lebih rata-rata usia ummat akhir zaman ini sekitar 60-70 tahun. Teman penulis sering kali bilang, sesuah-susahnya manusia hidup di dunia pasti ada kalanya dia pernah gembira dan tertawa. Sebaliknya, sesenang-senangnya manusia hidup di dunia, ada kalanya dia pernah bersedih dan menangis. Namun kehidupan akherat semuanya serba "ekstrim" alias dahsyat. Apabila seseorang mendapatkan siksaan di akherat, maka siksa dan penderitaan yang dialaminya semakin hari semakin sengsara tidak berkurang sedikitpun. Sebaliknya, apabila seseorang di akherat mendapatkan kenikmatan (surga), maka semakin hari semakin nikmat, tidak akan kekenyangan walaupun makan sebanyak apapun, dan berbagai macam kenikmatan yang lain.

Apa yang diujikan pada Allah ta'ala di atas permukaan bumi ini hanyalah untuk menguji hamba-Nya, apakah bersyukur ketika mendapatkan nikmat, ataukah lupa/kufur/lalai. Dan apakah bersabar ketika mendapatkan sesuatu yang tidak menyenangkan hatinya ataukan malah menggerutu. Misalnya, sakit, bencana, kenaikan harga, dan lain-lain.

Semakin kita sibuk memikirkan kesusahan yang kita alami, maka hati akan semakin gelisah.
Bahkan orang-orang kaya, yang menduduki jabatan penting, setiap hari makan enak, senantiasa dirundung kegelisahan, misal: apakah kedudukan saya aman? bagaimana harta saya, sudah amankah? dan lain sebagainya.

Sedangkan obat hati bukan lah perkara-perkaran dunia tersebut di atas. Melainkan iman dan amal sholih semata. Bagi ummat Islam yang senantiasa memperbaiki iman dan amal sholihnya, semakin yakin dengan janji-janji Allah ta'ala dan janji-janji Rasulullah saw. Semakin merindukan kehidupan surga yang kekal abadi. Tak terkesan dengan kenikmatan ataupun kesusahan di dunia. Hal ini bukan berarti kita 100% meninggalkan keduniaan kita, tapi tidak terkesan dalam hati.

Semakin hari berfikir dan beraktivitas untuk memikirkan bagaimana kehidupan di akherat, apakah saya nanti selamat ataukah tidak? Bagimana orang tua, anak, istri/suami, dan saudara-saudara saya, selamat atau tidak?
Orang-orang seperti inilah yang dengan berbagai macam aktivitas dan kesibukannya di dunia tidka melalaikannya dari mengingat Allah ta'ala, setiap tindakannya didasari contoh dari Rasulullah saw., mulai dari bangun tidur di waktu pagi sampai menjelang tidur lagi di malam hari.

Laa Ilaaha Illallaah Muhammadurrasuulullaah.
Tidak ada yang berhak disembah selain Allah ta'ala, dan Nabi Muhammad saw. adalah utusan Allah ta'ala.

Mari kita tingkatkan iman dan amal sholih kita.
Berdoa pada Allah, agar diri, harta, dan waktu kita semakin sibuk dikorbankan untuk membuat amalan atau bekal di akherat nanti.

Tidak hanya berfikir dan merenung, tetapi benar-benar berkorban fisik.
Insya Allah, semakin lama kebesaran sifat-sifat Allah ta'ala dan kerinduan akan kampung akherat akan semakin tertanan dalam hati.

Mari mencoba! :)
... Baca selengkapnya.

14 April 2008

Perbaiki Akar! Ranting, batang, dan buah akan baik

Alhamdulillah, Allah Subhanahu Wa Ta'ala mengijinkan penulis untuk ngeblog lagi.

Fenomena yang terjadi di masyarakat sekarang bisa penulis ilustrasikan seperti sebuah pohon yang dipenuhi atau tersusun atas akar, ranting, batang, buah, dan bagian-bagian lainnya.
Kondisi pohon sudah mulai tua, akar mulai lemah dalam menyerap sari-sari mineral dai dalam tanah. Berangsur-angsur suplai mineral, vitamin, dan sari2 lainnya mulai melemah. Batang mulai keropos, ranting-ranting lemah, dan daun-daunan yang tadinya hijau indah menjadi agak kekuningan, dan lama-lama membusuk dan jatuh ke tanah.

Ah... itu mah akal pikir saya yang lemah ini.

Baiklah, berikutnya dengan mengetahui kondisi pohon dan bagian-bagiannya tersebut, ada 3 solusi yang bisa jadi dilakukan oleh manusia untuk memperbaikinya:

1. Perbaikan instan

Orang seperti ini mempunyai risau yang kuat untuk memperbaiki pohon, cuma dia tidak mau susah payah. Tidak sabar dan berharap agar pohon bisa diperbaiki dengan cepat alias instan. Maka, ketika dia melihat daun-daunan yang mulai kuning segeralah dia mengecat daun itu dengan cat warna hijau biar kelihatan segar. Ketika ranting-ranting dan batang mulai lemah, maka segera diikat dengan kuat dengan menggunakan tali rafia atau kawat.

Pohon secara sekilas kelihatan membaik, namun dalam waktu lama atau jangka panjang pohon itu akan hancur dan binasa.

2. Hancurkan yang rusak

orang kedua ini mirip dengan orang pertama, yaitu risau yang kuat utuk memperbaiki pohon namun kurang sabar. Sehingga orang ini bertindak secara tegas dan keras. Setiap melihat daun-daunan yang mulai kuning, langsung dipotong. Ranting-ranting dan batang yang mulai lemah dipatahkan saja, selain dapat mengganggu keindahan pohon, orang ini juga takut bahwa kerusakan yang ada dapat menyebabkan kerusakan vital pada pohon secara keseluruhan.

Sehingga, lama-lama tanpa ada pemeliharaan, setiap bagian pohon akan mengalami penurunan, dan dihancurkan saja semuanya. Terjadikah perbaikan? Bukan, penghancuranlah yang ada.

3. Perbaiki perlahan-lahan tapi konsisten

Orang ketiga ini paham akan terjadinya kemunduran pada pohon. Namun dia ingin memperbaiki pohon ini tanpa ada keinginan merusak, seperti yang disebabkan oleh tingkah laku orang pertama dan kedua. Maka orang ini mulai menyirami tanaman dengan air, memberikan pupuk, merawat dengan sabar. Meskipun masih terlihat banyak sekali kekurangan, cacat atau kerusakan yang mulai melanda pohon, namun dia berharap jangka panjang pohon ini akan membaik dan menurunkan pohon-pohon lain yang lebih baik.

---

Kondisi ummat atau masyarakat sekarang mulai menjauh atau lemah dibandingkan dengan kondisi masyarakat terbaik pada zaman Rasulullah Shalallaahu 'Alaihi Wasallam dan para sahabatnya R.Hum.

  1. Kondisi iman yang lemah, yakin kepada makhluk lebih besar ketimbang yakin kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan sifat-sifat Nya. Lebih yakin kepada kebahagiaan di dunia yang sementara ini ketimbang keinginan untuk bahagia di akherat (surga) nanti. Lebih yakin terhadap benda-benda dunia (harta, kedudukan, gelar, dll) dalam menyelesaikan masalah sehari-hari ketimbang menyelesaikan masalah melalui 'amal sholih yang diperintahkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala seperti yang dicontohkan Rasulullah Shalallaahu 'Alaihi Wasallam.
    Bahkan amaliah (aktivitas) sehari-hari lebih banyak meniru orang-orang bukan Islam daripada meniru baginda Rasulullah Shalallaahu 'Alaihi Wasallam.
  2. 'Amal sholih yang paling utama, yaitu sholat, mulai ditinggalkan (dilalaikan).
  3. Keengganan atau malas menuntut 'ilmu agama, sehingga aktivitas sehari-hari lebih banyak dituntun oleh ilmu-ilmu dunia semata. Dan ada pula orang yang mempunyai ilmu tinggi, justru semakin sombong, akhlak buruk, merasa yang paling benar, ilmunya digunakan untuk menipu rakyat, dan lain sebagainya. Disebabkan lemahnya dzikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
  4. Akhlak yang kurang terpuji mulai bermunculan. Dalam bergaul sudah tidak lagi ada adab sopan santun, baik itu ke ulama, orang yang lebih tua atau lebih muda. Malu mengucapkan salam sesama ummat Islam. Muka yang jarang tersenyum. Padahal senyumnya ummat Islam di depan ummat Islam yang lain akan Allah ta'ala anggap sebagai sedekah. Subhanallaah.
  5. Ketika beramal, dikotori dengan niat-niat jelek selain mengharap ridho dari Allah ta'ala. Ketika dalam beramal sholih ada manusia yang lihat atau dukungan, maka bersemangat. Sedangkan sebaliknya, malas-malasan.
  6. Ummat Islam kurang sungguh-sungguh dan berkorban dalam memperbaiki iman dan amal sholihnya. Sedangkan untuk menuntut ilmu dunia, bekerja mencari nafkah, begitu susah payahnya, sampai meninggalkan anak, istri/suami, korban harta, korban diri, untuk sesuatu yang akan ditinggalkan ketika mati. Sedangkan untuk yang kekal, iman dan amal sholih... Allahu Akbar, sangat kurang sekali. Termasuk penulis sendiri, namun penulis niat sungguh-sungguh insya Allah.
Dengan kondisi semacam ini, sebagaimana penulis sebutkan mirip orang pertama, yaitu ingin melihat kondisi ummat Islam dan sistem yang berjalan segera baik, sesuai dengan tuntunan syariah, namun tidak mau berkorban. Ketika usaha perbaikan ada sokongan atau dukungan, baik itu dana, tenaga, dll, maka sangat semangat sekali. Namun, ketika tidak ada sokongan, malas untuk mengorbankan harta, diri, dan waktunya sendiri. Maka orang-orang seperti ini bercita-cita tinggi, melakukan perbaikan di segala bidang, tapi lupa memperbaiki iman ummat Islam sebagai pondasi utama. Dampaknya, hanya angan-angan saja yang ada, implementasi susah sekali.

Untuk tipe orang kedua, ketika melihat adakejahilan dan kerusakan di tengah masyarakat, maka dia langsung seolah-olah ingin menghilangkan orang tersebut dari muka bumi, biar Islam tidak tercemar. Ketika melihat ada orang Islam sedang bermaksiat, maka inginnya langsung "membasmi" dia saja. Padahal orang yang bermaksiat tersebut belum sekalipun diajak kepada kebaikan, belum sekalipun ditawarkan apa keutamaan amal sholih, orang bertaubat...

Bahkan Allah ta'ala dalam Al-Qur'an Nya yang mulia dan hadits-hadits Nabi, lebih mengutamakan berita-berita gembira kepada ummat daripada ancaman-ancaman. Tanpa perlu menghilangkan ancaman-ancaman tersebut.

Coba saja, anak kecil yang baru belajar sekolah, ketika dia sedang malas belajar, Anda tawari dengan keuntungan dan keutamaan apabila dia rajin belajar, tentu anak kecil tersebut akan semangat lagi dalam belajar. Tapi coba, kalau anak kecil tersebut langsung Anda ancam, bahkan Anda pukul, tanpa adanya kabar gembira dulu, anak kecil ini akan lebih malas belajar, jangka panjangnya akan lebih buruk lagi.

Nah, orang ketiga ini, mari kita sama-sama berkeinginan memperbaiki iman dan amal sholih kita, dan timbulkan kerisauan untuk mengajak ummat ikut sama memperbaiki iman dan amal sholihnya. Secara bertahap dan perlahan, namun istiqomah / konsisten, insya Allah, Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan tunjukkan hasilnya pada kita. Kalaulah tidak nampak di dunia, yakinlah Allah ta'ala akan tampakkan di akherat kelak.

So, ayo belajar sama-sama nambah risau dan korban untuk memperbaiki iman dan amal sholih kita. Tambah korban harta, waktu, dan diri untuk mengusahakan bekal di akherat, jangan melulu untuk bekal dunia saja.

:) Piss.
... Baca selengkapnya.

01 Maret 2008

EBook Ayat-Ayat Cinta

Sebenarnya buku (paper print version) mengenai novel ini sudah lama, kalau tidak salah 4-5 tahun ke belakang. Sedangkan filmnya baru dibuat sekarang2 ini.

Untuk filmnya memang saya belum melihatnya, namun ebook-nya saya baru membaca sekilas.
Sebenarnya tidak ada sedikitpun rasa ingin membacanya, namun setelah muncul filmnya, saya jadi penasaran dengan cerita aslinya.

Alhamdulillah di suatu situs ebook ini sudah di-upload, so tinggal download saja.
Saya sedikit membaca mengenai ebook ini baru 2 bab pertama saja. Beberapa cerita yang terkesan adalah:

  1. Kisah ketahanan si Fahri saat taklim dengan syeikh Utsman, meskipun cuaca di Mesir sangat ekstrim. Hal inilah salah satu yang menyebabkan derajat manusia itu melebihi derajat malaikat di sisi Allah SWT. Dengan hawa nafsu yang senantiasa menyelimuti, namun bisa dikalahkan untuk beramal sholih. Mudah2an dalam keadaan nyatanya pun kita bisa seperti itu. Amiin.
  2. Dakwah Fahri di atas kendaraan umum (sejenis kereta). Hal ini sangat jarang sekali dilakukan oleh ummat Islam. Di setiap tempat, keadaan, dan waktu membicarakan perkara agama Islam. Baik itu kebesaran Allah SWT, kehidupan akherat, sifat mulia Rasulullah SAW dan para sahabat, dan lain-lain. Apalagi dengan sikap Fahri yang sabar thd sikap teguh orang2 Mesir. Mungkin tidak kita bisa sabar seperti itu dalam keadaan kita sekarang ini?
  3. Maria, seorang warga Mesir beragama Kristen Koptik selama hidupnya, matinya dalam keadaan beriman dan Islam. Kisah ini terdapat pada bab2 terakhir novel ini. Kisah terakhir inilah yang paling berkesan buat saya. Selama hidupnya, Maria ini tidak ada sedikitpun rasa buruk sangka atau benci terhadap ajaran Islam dan pemeluknya. Subhanallah, bahkan dia hafal bbrp surat2 dalam Al-Qur'an, dimana ummat Islam sendiripun masih banyak yang belum menghafalnya. Hal ini juga pernah terjadi pada zaman Rasulullah SAW. Si Maria ketika dalam keadaan koma sempat bermimpi mengenai surga, bagaimana ketia dia mau masuk ke salah satu pintu2 amal, dia tidak bisa memasukinya. Ketika mau memasuki pintu sholat, dia belum pernah sholat. Begitu juga pintu2 amal yang lain, seperti pintu puasa, zakat, dsb. Sehingga ketika bertemu Siti Maryam radhiallaahu 'anha, dan mendapat nasehat supaya menjadikan Islam sebagai pegangannya. Sehingga sebelum kematian menjemputnya, si Maria ini ingin segera berwudhu dan bersyahadat, menyempurnakan imannya. Satu lagi yang berkesan adalah bahwa si Maria acap kali mencium harumnya surga. Begitu juga para sahabat dan orang2 sholih terdahulu pun pernah dan seringkali mengalaminya. Akhirnya si Maria wafat dalam keadaan Iman dan Islam.
Ya Allah ya Arhamarraahimiin.... Bagaimana dengan nasib saya, nasib ummat sekarang?
Akankah kami nantipun mati dalam keadaan Iman dan Islam yang sempurna?

Berapa banyak di antara manusia, yang semasa hidupnya beramal sholih, tapi di akhir kehidupannya dalam keadaan tidak beriman. Naudzubillahi min dzaalik.

Pada hari kamis kemarin 28 - 2 - 2008, ketika saya mengikuti pengajian, ada kabar duka, bahwa salah satu hamba Allah dan da'i - Nya insya Allah, telah berpulang ke rahmatullah. Yaitu saudara kita bapak Gito Rollies alias Bangun Sugito. Seketika itu juga di Masjid dipimpin Ustadz Nanang Maulana Ishaq, memimpin do'a... Subhanallah, do'a yang begitu menyentuh hati, hampir semua hadirin menangis... da'i Allah SWT telah dipanggil ke hadirat-Nya... Semuanya menangis, akankan saya nanti akan wafat dalam keadaan beriman, beramal sholih, atau sebaliknya?

Mari kita terus berusaha memperbaiki iman dan amal sholih kita, luangkanlah waktu kita untuk agama kita di sela-sela kesibukan dunia kita.

Mudah2an Allah SWT mematikan kita nanti dalam keadaan iman dan amal sempurna sebagaimana yang dikehendaki Allah SWT dan sesuai tuntunan Rasulullah SAW. Amiin.

DOWNLOAD EBOOKS
Ukurannya: 800 kb
Tipe file: PDF
Link: http://gudangupload.com/filelink.php?filecode=0524c0d22371a4dafd385929aec0217c
Sumber: http://if.web.id/ebooks-lain/novel-ayatayat-cinta-t187.0.html
RAR Password: http://if.web.id

... Baca selengkapnya.

20 Februari 2008

Ngoprek MySQL

Waktu itu tanggal 26 September 2006, di malam yang biasa2 saja, ditemani laptop pinjaman dengan OS Windows 98 dengan prosesor Pentium 3 (lupa speed-nya.) Sepulang dari kampus ketemu kelas karyawan di mata kuliah Praktikum Sistem Basis Data alias MySQL.

Untuk kelas ini memang agak unik, untuk kelas reguler berada di Lab 5 dengan spek komputer yang lumayan ketimbang Lab 7, waktu itu.
Di kelas karyawan tidak belajar sebagaimana kelas reguler, yaitu tinggal instal dari MySQL setup, beres. Melainkan, kita belajar manual dari MySQL 5 yang masih terkompres (.zip). Mengekstrak semua file dalam zip, kemudian konfigurasi manual.

Inilah yang unik, dan butuh kesabaran dan ketahan yang agak lumayan :)

Ada beberapa hal perlu kita ketahui lebih dahulu, yaitu file konfigurasi di instalasi mysql. File inilah yang menjadi rujukan dari setiap mysql server ketika loading.
File ini bernama my.ini atau my.cnf.

Ada beberapa urutan atau prioritas pembacaan file konfigurasi ini berdasarkan letaknya di Windows. (
O ya, penulis lupa, bahwa ngoprek mysql di sini adalah di OS Windows).
1. C:\my.ini
2. C:\my.cnf
3. C:\WINDOWS\my.ini
4. C:\WINDOWS\my.cnf
5. C:\WINDOWS\SYSTEM\my.ini
6. C:\WINDOWS\SYSTEM\my.cnf
7. C:\MySQL\my.ini
8. C:\MySQL\my.cnf

Asumsi di sini adalah instalasi MySQL ada di
c:\MySQL\.

Ketika Anda menginstal software MySQL, harap diperhatikan file2 konfigurasi ini, terutama ketika Anda menginstal lebih dari satu MySQL, baik itu MySQL Standalone, maupun yang terintegrasi dengan paket2 tertentu, seperti WAMPXAMPP atau yang lainnya.

Dampak dari instalasi lebih dari satu MySQL adalah kemungkinan terjadinya salah masuk "
atau kamar". Misalnya, Anda menginstal MySQL versi 5, dimana sebelumnya telah terinstal MySQl versi 3, sekaligus file my.ini dari yang versi 3 ini berada di root, yaitu c:\my.ini. Ketika Anda membuka MySQL client utility dari yang versi 5, dapat menyebabkan Anda masuk ke MySQL server-nya MySQL versi 3. Sering terjadi ketika sebelumnya pernah menginstal PHPTriad yang lama.

PERIKSA MYSQL SERVER

Setelah Anda menginstalasi MySQL, pertama-tama adalah periksa apakah server hidup atau tidak, caranya:

1. Silakan masuk DOS Command Prompt dan menuju direktori C:\MySQL\bin>
2. Setelah masuk DOS
Command Prompt, ketikan perintah:

mysqladmin -u nama_user -p ping

Contoh:

C:\MySQL\bin> mysqladmin -u galih -p ping ◄┘ ENTER

Masukkan password Anda kemudian tekan ENTER.

Untuk instalasi dari file ZIP, biasanya passwordnya belum ada, so dikosongkan saja.

Langkah berikutnya adalah memeriksa versi MySQL Anda, sudah benar atau jangan2 salah "
kamar"

C:\MySQL\bin> mysqladmin -u galih -p version ◄┘ ENTER

Jika versi yang muncul sesuai seperti gambar berikut misalnya, berarti instalasi sukses.













Sekarang kita matikan dulu MySQL sever-nya dengan perintah:


C:\MySQL\bin> mysqladmin -u galih -p shutdown ◄┘ ENTER

Nah, kalau sudah offline, kita tambahkan dulu beberapa sintaks pada file My.ini di direktori instalasi MySQL Anda. Jangan lupa dibuka dulu di sebuah teks editor.

Sebelumnya cari dulu heading [mysql], dan tambahkan di mana saja selama masih dalam jangkauan heading [mysql] sebelum ketemu heading lainnya, yaitu:

basedir = c:/mysql/
datadir = c:/mysql/data/
Simpan file tersebut silakan buka lagi file MySQL server.

STUDI KASUS

Asumsi komputer Anda masih bersih dari instalasi MySQL apapun.
Kemudian di komputer Anda diinstal PHPTriad yang di dalamnya terdapat paket apache, php, mysql versi 3.

Status dari MySQL secara otomatis adalah (misal):

Server version 3.23.47-max-debug
Protocol version 10
Connection localhost via TCP/IP
TCP port 3306
Uptime: 8 min 0 sec


Secara default, dia akan menginstal file konfigurasi sbb:

C:\my.cnf
C:\apache\mysql\my.ini
C:\apache\mysql\my.cnf
C:\WINDOWS\SYSTEM\my.ini

Ketika mau menjalankan versi mysql server yang lebih baru hasil ekstrak, misal versi 5.1.9 beta,
akan muncul peringatan sbb:


F:\PROGRAMMER\MySQL\MySql\mysql-5.1.9-beta-win32\bin>mysqld
060927 22:19:17 [ERROR] Character set information not found in 'c:\apache\mysql\share\english\errmsg.sys'. Please install the latest version of this file.
060927 22:19:17 [ERROR] Aborting

Peringatan tetap muncul meski server yang versi lama dimatikan dan akan menjalankan versi baru. Ketika Anda menjalankan file mysql client utility yang versi 5.1.9, maka dia akan mengakses mysqld yang versi 3.

CARA 1:
---------
1. Matikan server versi lama
2. Hapus atau simpan dengan nama lain file C:\my.cnf.
3. Jalankan server versi baru
4. Ternyata masih belum jalan.

CARA 2:
---------
1. Hapus atau simpan dengan nama lain file C:\WINDOWS\SYSTEM\my.ini
2. Jalankan server versi baru
3. Ok. Server telah bisa dijalankan
4. Masuk dengan akun Anda (root)
5. OK. Berhasil masuk ke mysql server versi baru 5.1.9

UJI 1
------
1. Dengan server baru masih nyala, coba Anda buka server lama.
2. Server jalan dua-duanya tapi ada peringatan:


C:\apache\mysql\bin>mysqld
Cannot initialize InnoDB as 'innodb_data_file_path' is not set. If you do not want to use transactional InnoDB tables, add a line skip-innodb to the [mysqld] section of init parameters in your my.cnf or my.ini. If you want to use InnoDB tables, add for example, innodb_data_file_path = ibdata1:30M
But to get good performance you should adjust for your hardware the InnoDB startup options listed in section 2 at
http://www.innodb.com/ibman.html

3. Sekarang login ke server lama.
4. OK. Bisa masuk ke server versi 3.23
5. Ketika sudah login di server lama dan mencoba login ke server baru. Ternyata masuknya ke server lama.

UJI 2
-------
1. Sekarang matikan kedua server.
2. Buka dengan urutan: server lama, server baru
3. Server baru tidak bisa dipanggil.
4. Matikan server lama.
5. Hidupkan server baru. >> OK Nyala
6. Login >> OK Bisa.

UJI 3
-------
1. Sekarang coba dibalik: server baru, server lama
2. Ok. Dua-duanya lama, seperti percobaan pertama.
3. Login ke server baru.
4. Kagak bisa…..
5. Login di server versi baru dengan akun di server versi lama >> BISA

KESIMPULAN
----------------
1. Jika server versi lama dijalankan, maka server versi baru tidak bisa dijalankan.
2. Jika kedua server dijalankan, dengan urutan versi baru – versi lama, maka server versi baru tidak bisa diakses. Yaitu kalah dengan yang versi lama.
3. So, untuk menggunakan versi baru dimana sudah terdapat versi lama, lakukan
a. Matikan server yang versi lama
b. Hapus file konfigurasi dari server versi lama atau di-rename, C:\my.cnf dan
C:\WINDOWS\SYSTEM\my.ini
c. Jalankan server versi baru.
4. OK. Ngoprek selesai.


MENJALANKAN DUA SERVER DENGAN BEDA PORT

1. Untuk server versi lama biasanya menggunakan 3306
2. Untuk versi baru kita akan menggunakan 3307
3. Caranya: Copy file my-small.ini ke my.ini di direktori mysql yang versi baru.
4. Ubah port di my.ini ke 3307 (ada dua tempat).
5. Jalankan server lama dan baru.
6. Tes dengan menggunakan mysqladmin yang versi baru
7. Berikut ini untuk yang versi baru (port 3307), password yang di server baru.


F:\PROGRAMMER\MySQL\MySql\mysql-5.1.9-beta-win32\bin>mysqladmin -h localhost -u root -p --port=3307 version
Enter password: *****
F:\PROGRA~1\MYSQL\MYSQL\MYSQL-~1.9-B\BIN\MYSQLA~1.EXE Ver 8.41 Distrib 5.1.9-beta, for Win32 on ia32
Copyright (C) 2000 MySQL AB & MySQL Finland AB & TCX DataKonsult AB
This software comes with ABSOLUTELY NO WARRANTY. This is free software, and you are welcome to modify and redistribute it under the GPL license

Server version 5.1.9-beta
Protocol version 10
Connection localhost via TCP/IP
TCP port 3307
Uptime: 2 min 21 sec

Threads: 1 Questions: 2 Slow queries: 0 Opens: 0 Flush tables: 1
Open tables: 3 Queries per second avg: 0.014

8. Berikut ini untuk yang versi lama (port 3306), password yang di server lama.


F:\PROGRAMMER\MySQL\MySql\mysql-5.1.9-beta-win32\bin>mysqladmin -h
localhost -u root -p --port=3306 version
Enter password:
F:\PROGRA~1\MYSQL\MYSQL\MYSQL-~1.9-B\BIN\MYSQLA~1.EXE Ver 8.41 Distrib 5.1.9-beta, for Win32 on ia32
Copyright (C) 2000 MySQL AB & MySQL Finland AB & TCX DataKonsult AB
This software comes with ABSOLUTELY NO WARRANTY. This is free software, and you are welcome to modify and redistribute it under the GPL license

Server version 3.23.47-max-debug
Protocol version 10
Connection localhost via TCP/IP
TCP port 3306
Uptime: 5 min 46 sec

Threads: 1 Questions: 2 Slow queries: 0 Opens: 6 Flush tables: 1
Open tables: 0 Queries per second avg: 0.006 Memory in use: 8307K Max memory used: 8323K

LOGIN DI KEDUA SERVER

1. Setelah Anda cek bahwa kedua server jalan dengan port masing-masing yang berbeda, Anda bisa login di kedua server masing-masing.
2. Jangan lupa, jika Anda menggunakan password yang berbeda pada masing-masing server, maka harus diisi sesuai dengan passwordnya masing-masing


HAVE FUN!!!
... Baca selengkapnya.

18 Februari 2008

Sebab Ta'lim, Si Anak Tidak Lagi Suka Menonton TV

Berikut ini penulis paparkan kisah lain yang juga berkenaan dengan dampak positif taklim rumah.

Sebuah keluarga, terdiri atas seorang suami, istri dan bbrp orang anaknya, menjalani hidup sebagaimana orang biasanya.
Si suami sibuk bekerja untuk mencari nafkah, istri sebagai ibu rumah tangga, anak2nya pada sibuk sekolah.

Sehingga akhirnya si bapak ini mendapat hidayah dari Allah SWT yang kemudian berlanjut ke istrinya untuk dapat menghidupkan amalan taklim rumah. Pada masa2 awal taklim, anak2 dalam keluarga ini merasa tidak betah, karena mungkin kebiasaan sehari-harinya kalau di rumah adalah bermain atau nonton TV.

Kalau kita ingat bagaimana isi atau tayangan dalam2 televisi sudah begitu bebasnya, anak2 kecil banyak yang juga menonton tayangan2 yang tidak seharusnya ditonton. Tapi kita maklumi, tidak bisa menghilangkan suatu kebiasaan buruk secara 100% dalam jangka waktu singkat, perlu tahapan2 dan proses.

Kedua orangtua ini tidak berputus asa, sambil berharap banyak pada Allah SWT agar anak2nya dijadikan anak2 yang sholih sholihah, kegiatan taklim tetap dibuat, bahkan setiap hari dengan waktu yang konsisten atau istiqomah, ketika semua keluarga sedang kumpul dan pada waktu luang atau santai, begitu juga si anak.

Semakin hari semakin banyak taklim, maka semakin banyak masuk ke diri keluarga ini mengenai berita2 akherat, bagaimana keadaan surga dan neraka, amal2 apa saja yang menyebabkan orang masuk ke dalamnya, keutamaan2 beramal, kisah2 Nabi dan sahabat terdahulu, dan informasi2 lain yang berkaitan dengan agama.

Kalau penulis ibaratkan, sebuah ruangan dengan 2 pintu. Dalam ruangan di isi dengan barang A. Kemudian pada saat itu juga dari sisi pintu lain di masukkan barang secara terus menerus tanpa henti, maka logikanya barang semula A akan semakin lama semakin terdorong keluar dari pintu sebelahnya.

Contoh lain, kalau kita punya ember dengan air dan kotoran2 di dalamnya, maka semakin banyak dan terus menerus kita tuangkan air ke dalam ember, maka kotoran akan semakin menaik, kemudian keluar dari ember.

Begitulah kisah dalam keluarga tersebut di atas, semakin banyak mendengarkan berita2 agama, maka secara otomatis keyakinan2 atau kebesaran2 benda2 dunia akan semakin keluar dari hati.

Nah, itulah yang terjadi pada diri si anak, lambat laun dengan adanya taklim tersebut, semakin wujud daripada pentingnya agama.
Sehingga suatu saat, si anak ini mulai berkurang aktivitas nonton TV-nya, sampai tidak suka lagi menyia-nyiakan waktunya di depan TV.
Orangtua anak tersebut bersyukur dengan keadaan itu, sehingga akhirnya si bapak berkata, "Nak, sekarang kita kan jarang nonton TV, bagaimana kalau kita jual TV ini saja, selain nonton TV banyak waktu terbuang sia2, bisa lebih hemat listrik?".

Maka anak tersebut menjawab, "Bapak dan ibu, kalau dijual ke orang lain, saya khawatir kita malah menjerumuskan orang lain tersebut ke dalam kesia-siaan TV ini, padahal kita kan sudah berhenti, nanti orang tersebut yang banyak lalainya". "Mendingan disimpan aja pak sampai lusuh (rusak) tanpa harus ditonton."

Subhanallah, orangtua si anak ini bersyukur pada Allah SWT dan bangga tdh anaknya yang baru berusia kurang lebih 10 tahunan ini.
Masih kecil sudah ada risau terhadap orang lain.

----

Pembaca budiman, melalui kisah ini bukan berarti ada sifat larangan menonton atau memiliki TV. Namun alangkah lebih baik jika porsi waktu buat TV dikurangi dan porsi waktu buat amal agama ditambah.
Inilah dampak taklim rumah yang cukup dahsyat, tanpa ada paksaan apapun, ALlah SWT sendiri yang merubahnya.
Insya Allah kita siap amal dan sampaikan.
... Baca selengkapnya.

Perjuangan Mendirikan Ta'lim Rumah

'Alim ulama kita menerangkan bahwa setiap amal yang kita lakukan sebaiknya berpedoman pada amal yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Paling tidak kita belajar meniru orang2 sholih zaman dahulu.

Amal akan sempurna ketika berlandaskan ilmu. Sedangkan ilmu akan sempurna ketika berlandaskan iman yang sempurna pada Allah SWT.
Sehingga semakin tinggi iman seseorang, maka akan semakin ada rasa tholab atau ingin terus belajar terhadap ilmu.
Semakin risau dengan amal-amalnya, baik yang sudah atau sedang dilakukan maupun yang belum diketahui.
Semakin wujud sifat harap dan takut terhadap Allah SWT, tentunya juga akan dampak pada semakin tingginya akhlak orang tersebut pada setiap orang.

Alkisah ada seorang muslim yang selama hidupnya belum pernah menjalankan amalan2 agama Islam secara sempurna.
Setelah dewasa dan berkeluarga disertai dengan anak2nya yang lucu, Allah SWT telah memberikannya hidayah untuk mengenal dan mengamalkan Islam secara lebih sempurna.

Maka orang tersebut sangat semangat sekali untuk mengetahui lebih lanjut ttg perintah2 dan larangan2 dari Allah SWT.
Itulah memang bukti dari ketinggian iman, maka akan semakin haus dengan ilmu.
Semakin kurang iman, maka semakin malas menuntut ilmu, semakin tidak sempurna amal2nya.

Si pria muslim inipun akhirnya menambah porsi waktunya buat belajar agama. Disebabkan seringnya mendengar perkataan2 atau berita2 akherat, maka si pria inipun akhirnya bertambah risau dengan apa yang saat ini terjaid di keluarganya.
Anak dan istrinya belum begitu mengamalkan agama Islam secara sempurna, dia berfikir, "Apa yang harus saya pertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT nanti!".

Maka selain dia belajar ilmu massa'il atau fikih, yaitu bab tata cara beribadah, dengan mendatangi majelis2 atau pengajian2 yang dipimpin seorang ulama, dia juga ingin mengadakan taklim di rumahnya yang lebih berkenaan dengan bab keutamaan2 beramal. Taklim di sini adalah saling belajar terhadap ilmu agama. Salah satu orang membaca kitab agama yang ditulis ulama dan yang lain mendenagrkan.

Si pria ini dengan semangat tinggi ingin menerapkan anjuran ulama agar di rumahnya dihidupkan amalan taklim bersama keluarganya.
Memang kehendak Allah SWT, ketika dia berusaha merayu istri dan anak2nya untuk buat taklim, dia malah diacuhkan.
Saat itu kondisi istri dan anak2nya memang masih lebih banyak porsi waktunya untuk kegiatan selain agama, jadi maklum kalau karena belum tahu terhadap pentingnya taklim ini, mereka masih ada rasa menolak.

Subhanallah, pria ini tidak putus asa, meski keluarganya belum siap. Hari demi hari dia membaca kitab atau buku agama ini sendirian di ruang tamu. Ekstrimnya, istrinya malah membawa TV (televisi) yang ada di ruang tamu, masuk ke dalam kamar. Mungkin supaya tidak terganggu oleh taklim yang dilakukan suaminya.
Suara TV disetel keras2 sampai si suami ini merasa agak terganggu, tapi dia tetap teguh.

Waktu demi waktu semakin berjalan, atas kehendak Allah SWT, si istri waktu itu ada keperluan ke dapur. Si istri ini terpaksa harus melewati ruang tamu tempat suaminya sedang taklim yang dibaca agak keras. Otomatis istrinya mendengarkan apa yang dibaca oleh sang suami. Meski sambil lalu, kejadian ini acap kali berulang.

Lama kelamaan keutamaan2 beramal yang dibaca suaminya ada yang teringat satu buah. Karena rasa tertariknya, hari demi hari si istri dengan sengaja pergi ke dapur pada saat suaminya taklim. Yang tadinya memang ada benar2 keperluan di dapur, sekarang meski tidak ada keperluan, dia tetap berusaha bagaimana supaya dia menuju ke dapur dan melewati suaminya yang sedang taklim.
Bahkan si istri sering sengaja membuatkan minuman buat suaminya, sambil2 mendengarkan apa yang sedang dibaca suaminya, meskipun tidak ikut duduk dalam majelis.

Subhanallah, suatu saat ketika waktu si suami taklim tiba, dan si istri sedan lewat, ada sebuah hadits atau keterangan dalam kitab yang mana si suami ini salah baca, secara spontan si istri langsung menyeletuk atau memotong pembicaraan dengan suara keras, "Pak, yang bapak baca itu salah, yang benar seperti ini ... (dst)! ".

Allahu Akbar, si istri lama2 hafal juga dengan apa yang pernah dibaca suami. Nah sejak saat itulah akhirnya si suami mulai mengajak istri supaya duduk sama2 untuk mendirikan taklim di rumahnya. Dan dari si istri mengajak anak2nya.

---

Alhamdulillah, para pembaca sekalian, ketika saya mendengar kisah ini pun saya sangat terharu, betapa usaha agama ini memerlukan perjuangan dan kegigihan. Tak lupa terus berprasangkan baik pada Allah SWT dan berharap agar diberi kekuatan oleh Allah SWT untuk mengamalkan agama Islam ini dengan sempurna. Amiin.
... Baca selengkapnya.

06 Februari 2008

Belajar bersyukur dan tidak mencaci Allah SWT

Alhamdulillah, itu yang biasa diucapkan oleh orang2 Islam ketika merasa mendapat nikmat yang menyenangkan hatinya.

Rasa syukur akan lebih sempurna ketika dibuktikan dengan amalan yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah Muhammad SAW. Jadi bukan hanya di bibir saja.

Sebagaimana seseorang mengaku cinta pada orang lain, maka tidak cukup hanya dengan ucapan "Aku sayang kamu" atau "I Love You" saja, tapi si orang tersebut pingin dibuktikan melalui perbuatan kita.

Sifat orang sholih zaman dahulu yang menonjol bbrp di antaranya adalah sifat syukur dan sabar.
Mudah diucapkan, tapi penerapannya subhanallah agak berat.

Sesungguhnya segala sesuatu itu terjadi atas kehendak Allah SWT, tak ada satupun kejadian yang lepas dari pandangan Allah SWT. Namun, kadang2 kita secara tidak sadar melalui ucapan2 kita membuat kita jadi mencaci Allah SWT atau menyebabkan iman kita "keluar" dari diri kita.

Misal, sedang asyik2nya kita punya rencana keluar daerah atau ke jalan, ternyata hujan turun, sehingga menyebabkan rencana kita semula gagal total, kadang2 secara tidak sadar kita berucap "Waduh hujan!!!"... dan tambahan kata2 lainnya yang tidak pantas diucapkan.
'Alim ulama mengatakan bahwa hal inilh yang menyebabkan kita secara tidak sadar telah menyebabkan iman kita keluar, dalam artian bukan keluar menjadi kafir, tapi kita telah mengumpat Allah SWT, meski pada fisiknya kita mencela hujan. Bukankah hujan itu turun atas kehendak Allah SWT?

Atau di suatu siang yang sangat panas terik, terkena musibah yang tidak dinginkan, dan lain sebagainya.

Contoh kasus, baru2 ini di tempatku bekerja ada kenaikan gaji yang Alhamdulillah sesungguhnya itu adalah rizki dari Allah SWT yang sudah ditentukan. Namun sayang, sangat sedikit sekali orang yang minimal mengucapkan Alhamdulillah.... lebih banyak yang menggerutu bahkan merasa tidak puas dengan kenaikan yang tidak sesuai dengan keinginan hati masing2 orang.

"Kok naiknya cuma segitu!", atau "Halah, sama saja, nggak ngaruh!", atau "Wah pasti nanti ada apa2anya nih!", dan berbagai macam perkataan yang menunjukkan rasa tidak syukur terhadap nikmat Allah SWT.

Padahal Allah SWT berfirman dalam alqur'an yangkurang lebih artinya "Apabila kalian bersyukur maka akan Aku tambahkan nikmat-Ku kepadamu dan apabila kalian kufur maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih".

Berapapun nikmat yang diberikan Allah SWT pada kita, baik melalui tempat kerja (gaji), hadiah, atau cara lain, maka alangkah baiknya kita syukuri. Mudah2an kalau kita syukur dan menerima nikmat dari Allah meski hati kita masih merasa sempit, kok cuma sedikit, nanti di padang mahsyar, Allah SWT juga menerima amal kita yang sedikit.

Setiap kejadian yang menurut kita musibah, maka kita belajar sabar, mudah2an dosa2 kita diampuni Allah SWT dan dinaikkan derajat kita di sisi Allah SWT disebabkan kesabaran kita.

Apabila kita terlanjur berucap kata2 umpatan terhadap Allah SWT, maka mari kita banyak2 istighfar pada Allah SWT, dan banyak2 ucapkan syahadat, mudaa2an Allah SWT perbaiki iman dan amal sholih kita. Amiin.
... Baca selengkapnya.

30 Januari 2008

Menyayangi atasan dan bawahan

Hari ini semua dosen2 di kampusku pada pertemuan dengan para pejabat2 di lingkungan kampus.

Btw, setelah berjalan sekian lama dari pertemuan ini dengan suasana di auditorium (semacam aula pertemuan), saya sempat teringat hadits Rasulullah Muhammad SAW, yang menerangkan tentang sempurnanya iman seseorang apabila dia berbuat baik (yaitu menyayangi) atasan, begitu juga bawahan. Mohon maaf kalau saya tidak hafal matan (isi) hadits lengkapnya.

Setelah salah satu pejabat berbicara di podium (mimbar untuk pidato), beberapa orang yang ikut pertemuan sebagai pendengar acap kali mengeluarkan suara2 yang tidak enak didengar telinga, kalau bahasa jawanya "clometan".

Memang susah sekali menghargai atau mendengarkan perkataan orang lain, belum selesai seseorang tersebut menyelesaikan perkataannya, sudah banyak yang motong pembicaraan.
Memang benar, mendengar ini adalah "ilmu wali".

Berkaitan dengan hadits Nabi yang saya ambil hikmahnya, sebagai seorang bawahan, kita ingin agar semua keluhan dan permintaan kita didengarkan, bahkan dipenuhi.
Sedangkan sebagai atasan, kita ingin agar setiap perkataan atau perintah kita ditaati.

Tantangan sebagai bawahan adalah bagaimana kita belajar mentaati pimpinan selama perintah dia tidak bertentangan dengan perintah Allah SWT dan Rasul-Nya, dan berani menegur atau menyampaikan pendapat pada atasan secara langsung, dengan baik, dan tanpa mencela. Bagaimanakah kalau posisi kita sebagai atasan? Apakah siap ditegur atau tidak ditaati perintah kita?

Tantangan sebagai atasan adalah bagaimana kita belajar memahami bawahan, baik itu keperluannya maupun cara berfikirnya. Pernahkah kita berfikir ketika membuat keputusan, apakah ini sudah sesuai dengan kondisi bawahan kita? Ataukah pokoknya perintah saya harus ditaati? Sebagai bawahan, apakah kita siap seandainya apa yang kita inginkan tidak dipenuhi oleh pimpinan?

Siapapun kita, dalam posisi sebagai atasan atau bawahan, bayangkan kalau kita sedang berbicara ada orang yang tiba2 memotong pembicaraan kita... marahkah kita atau sabar?
Kalau pendapat kita tidak didengar atau bahkan dikritik, siapkah kita menerimanya?

Kalau tidak mau dicubit jangan mencubit!

Semua orang adalah pemimpin, minimal adalah sebagai pemimpin buat dirinya sendiri, keluarga, dan lain sebagainya.

Sebagai seorang atasan, marilah kita belajar mendengar suara bawahan, kita gauli mereka dengan baik, supaya kita paham kehendak mereka. Sedangkan sebagai bawahan, mari kita belajar memahami betapa besar tanggung jawab seorang atasan dalam setiap pengambilan keputusan, mari kita bantu supaya bisa menjadi lebih baik. Belum tentu kalau Allah SWT pilih kita sebagai atasan, kita bisa lebih baik dari atasan kita saat ini.

Sesungguhnya hanya kepada Allah SWT saja tempat memohon dan mengadu. Dan hanya Allah SWT sajalah yang mampu memahami kita sebagai hamba-Nya.
... Baca selengkapnya.

21 Januari 2008

Ciri khas orang mencontek

Sebenarnya topik ini cocoknya diletakkan di kategori apa ya? Bingung!

Tips? bukan! Tutorial? bukan!... Terserah deh... :)

Topik ini penulis buat karena kegiatan mencontek di kalangan pelajar kita sudah bukan sesuatu yang asing, dimana merupakan aktivitas curang yang sering terjadi ketika dalam kelas sedang berlangsung ujian, quis, ulangan, dan semacamnya.

Seringnya penulis menjaga mahasiswa yang sedang ujian/quis, ditambah pengalaman penulis sebagai mahasiswa, secara tidak langsung aktivitas mencontek ini menjadi salah satu aktivitas yang dapat dengan mudah diterka/ditebak atau diketahui

Berikut karakteristik mahasiswa yang sedang mencontek, dimana asumsi mencontek ini bisa dari mencontek lembaran, kertas atau bahkan buku yang berisi jawaban yang sudah disediakan. Bisa juga mencontek dari kawannya yang lain.

1. Duduknya gelisah

Pada dasarnya, setiap kegiatan yang tidak baik akan berdampak pada hati, yaitu muncul rasa gelisah dan takut kalau2 tingkah lakunya ketahuan.

2. Tengok sana tengok sini


Orang yang tidak optimis, dengan alasan apapun, akan selalu dan berusaha mengandalkan orang lain. Tidak percaya dengan kemampuan dia sendiri. Tentu saja harus tetap tawakal sama Allah SWT.

3. Kepala menunduk terus menerus (bisa juga ketiduran!)


Kepala menunduk terus menerus, bisa jadi di bawah si siswa tersebut ada contekan. Sehingga dia dengan tenangnya memindahkan tulisan jawaban dari sumber contekan ke kertas jawaban dia. Namun sekali lagi, bisa juga ketiduran karena ngantuk/stress.

4. Suka melihat ke arah dosen/guru/pengajar secara berkesinambungan

Siswa seperti ini sedang mencari-cari peluang dosen/guru/pengajarnya lengah. Jika lengah maka dia bersiap-siap untuk mencontek.
Bisa juga si siswa sedang mencontek, karena takut ketahuan pengajarnya, dia sering melihat ke arah dosen. Memang sebenarnya, manfaat atau tujuannya apa sih kok ngeliatin wajah dosen? Jangan2 naksir! :) Just kidding.

5. Ramai / berbicara secara kontinyu, dimana suasana kelas seharusnya dalam keadaan tenang


Kalau siswa sedang gugup, mau menjawab sendiri dia tidak bisa, dia akan mencoba bertanya pada kawannya. Sementara kawannya juga sedang sibuk mengerjakan ujian serta takut ketahuan memberi contekan pada kawannya, kadang si siswa banyak diam. Nah, si pencontek dengan gigihnya mencari perhatian si kawan yang mau dia contek jawabannya, sambil terus-menerus memanggil namanya. Ramai deh kalau semua siswa kyak gitu.

6. Terlalu diam (hampir tidak bergerak)

Diam yang terus-terusan bahkan hampir tidak bergerak, kemungkinan dia dengan asyik atau tenangnya mencontek. Sebenarnya normal2 saja, tidak usah terlalu kaku atau tegang.

Baiklah, sekarang kita bahas sedikit dampak dari kebiasaan mencontek dalam jangkan panjang si siswa tersebut:

1. Tidak mandiri / Suka bergantung pada orang lain

Suka mencontek berarti dia selalu bergantung pada orang lain, termasuk buku atau referensi.
Seandainya orang ini kelak dewasa dan bekerja, dia akan susah kalau kerjanya mandiri, karena harus ditemani, ada pembimbing. Sedangkan kalau kerjanya kelompok, dia hanya bisa mengandalkan orang lain.

Bayangkan kalau mahasiswa tersebut dalam nilai yang bagus pada suatu mata kuliah, namun ketika menghadapi dunia nyata (alias pekerjaan) dia tidak bisa apa2! Akan memalukan dirinya sendiri, tentu saja almamaternya.

2. Mudah putus asa / mudah menyerah

Orang yang suka bergantung pada orang lain akan kebingungan saat tidak ada satu orangpun yang bisa menolongnya dan dimintai pertolongan suatu saat tertentu. Akhirnya, dia akan putus asa, menyerah, dsb. Bagus kalau hal itu menjadi pendidikan buat dia supaya sadar dan mulai mandiri. Alangkah lebih baik kalau hal ini dilakukan sejak awal.

3. Gampang ditipu atau dibohongi orang lain

Pertama kali seseorang minta pertolongan pada orang lain, mungkin orang yang dimintai pertolongan akan memberikan pertolongan. Namun semakin sering dia minta pertolongan, lama2 kalau orang yang dimintai pertolongan tidak ikhlas karena Allah SWT, akan menyebabkan orang tsb menjadi sebel.

Bahkan bisa jadi akan memanfaatkan orang yang minta pertolongan tersebut.
Bayangkan kalau di kelas ketika ujian, ada mahasiswa berfikir, "kalau saya memberi tahu jawaban ke dia, berarti dia nilainya akan sama dengan saya! Kalau saya kasih dia jawaban yang salah, maka nilai saya tidak akan disaingi oleh dia... huahahahaaaaa......!!!".

Lalu bagaimana solusinya supaya kebiasaan curang (mencontek) bisa berkurang, mudah2an bisa hilang? Mudah2an hal2 berikut bermanfaat:

1. Belajar sungguh2 (ikhtiar semampunya dan semaksimal mungkin)


Belajar harus dilakukan, tidak boleh tidak. Semakin seing belajar, semakin banyak yang nempel di otak.
Sebagaimana pisau, semakin diasah akan semakin tajam.
Akan lebih menancap lagi kalau kita mencoba menyampaikan (bagi ilmu alias mengajari) ilmu ke kawan yang lain. Dalam arti bukan menggurui, tapi berbagi ilmu pengetahuan.

Kalau ada yang tidak ngerti, buka buku referensi, kemudian tanya pada ahlinya (guru/pengajar) atau kawan lain yang lebih ngerti.

2. Tawakal kepada Allah SWT

Nafikan (hilangkan) kemampuan atau kekuatan diri sendiri / orang lain, yakin hanya kepada Allah SWT yang maha berkehendak.
Setelah kita berikhtiar, serahkan segala sesuatunya pada Allah SWT.
Ikhtiar yang baik adalah ikhtiar yang tidak melalaikan kita dari melaksanakan perintah Allah SWT.

Misal, saking semangat belajar jadi kelewat sholatnya, itu kurang baik.

3. Syukur kalau mendapat nilai baik dan sabar kalau mendapat nilai yang tidak diharapkan.

Dapat nilai berapapun, itu adalah ujian dari Allah SWT.
Apakah kita bersyukur ketika mendapat nikmat, misal nilai yang baik.
Apakah kita bersabar ketika mendapat musibah, misal nilai yang tidak memuaskan.

Syukur dan sabar adalah sifat orang2 sholih terdahulu yang patut kita tiru. Sebagaimana sifat harap dan takut dalam beramal sholih.


So, keep go on your study! and stop cheating! OK.


... Baca selengkapnya.

17 Januari 2008

Belajar enkripsi / encode / kriptografi

Alhamdulillah, sekarang penulis mau sedikit berbagi ilmu yang berkaitan dengan keamanan data (security).
Bagi orang-orang yang sering berkecimpung di dunia informatika / komputer insya Allah sering mendengar istilah enkripsi ada juga yang pernah mendengar istilah encode, begitu juga istilah kripografi.

Tujuan sebenarnya teknik-teknik dengan istilah-istilah di atas adalah untuk menyamarkan data asli menjadi data baru dalam bentuk atau format lain, supaya orang lain selain si pemilik hak akses ke data tersebut tidak bisa melihat atau mengaksesnya.

Biasanya digunakan untuk mengamankan data, jaga-jaga kalau data tersebut jatuh ke tangan orang lain yang tidak berhak. Baik itu untuk disimpan sendiri maupun untuk tujuan pengiriman data ke orang lain.

Anda masih ingat ketika belajar pramuka, kita dulu belajar sandi rumput, bunyi, dan lain-lain.
Nah, sandi-sandi tersebut hanya bisa dipecahkan atau diterjemahkan oleh orang yang sudah paham tentang sandi tersebut dan cara menerjemahkannya.

Karena sifatnya umum, sandi-sandi tersebut (dalam pramuka) bisa dipelajari oleh semua orang, jadi kalau Anda punya data atau kalimat yang disandikan dengan menggunakan sandi publik tersebut, kemungkinan besar masih bisa diterjemahkan oleh orang lain, sehingga terlihatlah data atau kalimat aslinya.

Begitu juga dalam ilmu atau teknik penyandian data di dunia komputer, ada yang bisa diterjemahkan ke bentuk aslinya ada juga yang tidak.

Ilmu penyandian ini juga disebut dengan cipher

Ilustrasi penyandian yang bisa diterjemahkan balik dan yang tidak.

Misal kita punya sebuah data X, kita sandikan menggunakan teknik penyandian F, maka akan dihasilkan data baru (sudah tersamarkan) yaitu Z.

F
X ---> Z

Sedangkan untuk membalikkan ke bentuk asli atau dikenal dengan dekripsi adalah tinggal membalik fungsi penyandian tersebut, ilustrasi sederhananya adalah:

-F
X <--- Z

Baiklah, studi kasus...

Kita punya huruf abjad:

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z A

Susunan karakter berikut adalah metode enkripsi atau penyamarannya, Anda bisa menebaknya bukan?

Betul sekali. Sedikit kita ulas tentang fungsi dalam matematika:

Z = X + 1 (Jadi, fungsi penyandinya adalah karakter asli di tambah satu)

Contoh, kita punya kalimat: G A L I H H E R M AWA N

Dengan menggunakan fungsi: H B M J I I F S N B X B O

Bagaimana, mudah kan? Lalu bagaimana membaliknya ke bentuk aslinya?
OK. Kita sudah tahu rumusnya, bahwa:

KARAKTER BARU = KARAKTER LAMA + 1

Untuk membalik berarti:

KARAKTER LAMA = KARAKTER BARU - 1

Fungsi: X = Z - 1

Memang rumus ini terlalu mudah, namun tidak apa-apa, supaya membantu kita, terutama bagi yang belum paham apa itu enkripsi dan bagaimana cara kerjanya.
Beberapa metode penyandian (alias algoritma enkripsi) yang bisa digunakan di antaranya:
- RC2
- RC5
- RC6
- SAFER
- dll

Sedangkan berikut ini contoh algoritma yang tidak ada fungsi pembalik atau penerjemah ke bentuk aslinya

- HAVAL
- MD4
- MD5
- SHA-0
- SHA-1
- WHIRLPOOL
- dll

Nah, khusus untuk algoritma yang tidak ada fungsi pembaliknya, para decryptor (orang yang suka atau ada keperluan mendekripsi suatu sandi), mereka suka menggunakan teknik Brute Force Attack. [indo wiki]

Untuk penjelasan mengenai brute force attack dan cara implementasinya menyusul pada tulisan berikutnya.

Thanx.
... Baca selengkapnya.

15 Januari 2008

Ilustrasi Prosesor dan Memori pada Komputer

Bertahun-tahun penulis berhubungan dengan yang namanya komputer dan teknologi apapun yang berkaitan dengan komputer mendorong penulis untuk lebih memahami cara kerja dari komponen-komponen dalam sebuah sistem komputer.

Beberapa komponen2 yang sering kita ketahui adalah:
- Brainware (Perangkat Otak -> alias Sumber Daya Manusia)

Komputer itu ada karena dibuat oleh manusia dan digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan manusia.
Yang mengoperasikan komputer tersebut juga manusia, meskipun sekarang sudah ada yang namanya Kecerdasan Buatan yang dibuat untuk otomasi kerja komputer. Itupun tidak 100% tanpa kontrol dari tangan manusia.

- Hardware (Perangkat Keras -> bisa kita pegang, rasakan secara langsung)

Perangkat yang berhubungan langsung dengan manusia, misal: monitor, mouse, keyboard, cpu.

- Software (Perangkat Lunak -> tidak bisa dirasakan atau diraba secara langsung oleh kita)

Perangkat ini digunakan untuk membantu manusia mengontrol atau memanfaatkan penggunaan komputer, meliputi penggunaan perangkat2 keras yang terlibat dalam sistem komputer.
Salah satu perangkat lunak yang paling penting biasa disebut Sistem Operasi, sebut saja semacam: Windows XP/Vista, Linux, Unix, MacOS, dan lain-lain.

Sistem Operasi ini membantu manusia dalam berhubungan dengan perangkat2 keras tersebut. Misalnya, membantu manusia dalam membunyikan suara melalui speaker, memunculkan tulisan2 yang diketik dalam keyboard pada monitor, dan lain-lain.

Baiklah, sesuai judul topik ini, beberapa komponen komputer yang sering didengar oleh telinga manusia secara awam di antaranya adalah prosesor dan memori (memori utama, sering disebut RAM).

Prosesor dan memori ini berada dalam CPU (Central Processing Unit), yang merupakan otak dalam komputer.

Gambar prosesor dalam motherboard















Kalau kita melihat brosur2 atau daftar2 harga prosesor yang dibuat toko2 komputer, di situ terdapat sebuah angka yang menandakan kecepatan dari satuan kerja yang dibuat oleh prosesor, misal 2000 MHz, dsb.

Paling gampang membayangkan kerja prosesor ini adalah seperti seorang pelari yang memutari lapangan.
Setiap kali seorang pelari tersebut memutari lapangan satu kali dalam sekali waktu tertentu, kalau di prosesor bisa kita samakan dengan satuan 1 Hz (Hertz). Anggap saja pelari tersebut dapat melakukan 1 putaran dalam 10 menit.















Sedangkan dalam satuan 1 MHz (Mega Hertz) = 1 juta Hz, bisa disamakan seorang pelari dapat melakukan i juta putaran dalam 10 menit.
Bagaimana kalau 2000 MHz? Bisa Anda hitung sendiri.

Nah, kembali lagi ke prosesor, semakin tinggi nilai clock speed atau kecepatannya, berarti tiap detiknya dia bisa melakukan tugas atau kerja semakin banyak.

Gambar-gambar memory atau RAM




























Sekarang mengenai memori. Satuan memori, dalam hal ini RAM (Random Access Memory) yang sering kita lihat atau baca adalah Mb (Megabyte), bahkan Gb (Gigabyte).















Misal: Memori 128 M, 256 Mb, 512 Mb, 1 Gb atau 1024 Mb, dan seterusnya.

Memori ini berguna dalam hal berapa sih kapasitas program2 dalam komputer yang boleh diakses saat itu.

Ilustrasinya, sekarang kita menggunakan seorang pelayan atau pramusaji pada restoran2, yang suka bawa nampan wadah makanan.

Memori ini diibaratkan sebagai nampan, semakin luas nampan maka semakin banyak makanan yang bisa dibawa. Dalam komputer, semakin besar memori maka semakin banyak aplikasi2 yang bisa dimuatkan untuk dieksekusi. Setiap aplikasi atau program untuk bisa dieksekusi atau diproses oleh prosesor lebih lanjut, harus dimuatkan ke memori lebih dahulu.

Sedangkan prosesor dalam hal ini adalah kecepatan si pramusaji tersebut dalam melayani konsumen. Semakin cepat dan gesit gerak kerjanya, maka semakin banyak konsumen yang dilayani.

Begitulah kurang lebih gambaran tugas2 prosesor dan memori dalam komputer.
Mudah2an kita semakin paham dengan prosesor dan memori pada komputer ini.

Catatan: Ilustrasi ini adalah yang dipahami oleh penulis, mungkin oleh orang lain beda lagi pemahamannya.
... Baca selengkapnya.